As-Sibyan (Jun 2017)

HAKIKAT BERMAIN DAN PERMAINAN ANAK USIA DINI DI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD)

  • Oman Farhurohman

Journal volume & issue
Vol. 2, no. 01
pp. 27 – 36

Abstract

Read online

Anak pada usia dini disebut sebagai usia emas (golden age) sehingga merupakan kesempatan emas bagi anak untuk belajar. Golden age adalah usia anak ketika mereka berumur 0 – 6 tahun. Usia tersebut berada pada perkembangan terbaik untuk fisik dan otak anak. Pada usia ini anak memiliki kemampuan dan semangat untuk belajar yang luar biasa khususnya pada awal masa kanak-kanak. Mengingat anak usia dini merupakan usia emas maka pada masa itu perkembangan anak harus dioptimalkan. Rata –rata anak kecil cenderung senang bermain dan menyukai sebuah permainan. Fungsi permainan bagi anak adalah merangsang pertumbuhan, perkembangan maupun kecerdasan dasar seorang anak. Bermain adalah kegiatan utama yang dijalani anak-anak usia dini setiap hari. Melalui kegiatan bermain, banyak hal yang bisa dikembangkan dari seorang individu anak, yaitu saraf-saraf motoriknya, baik kasar maupun halus, sikap emosional, kecerdasan, sikap sosial, perilaku bekerja mandiri dan bekerjasama, kedisiplinan, dan lain-lain. Tetapi semua perkembangan tersebut hanya bisa diperoleh jika permainan yang dirancang untuk mereka adalah permainan yang bermakna. Permainanan yang bermakna adalah kegiatan bermain yang diarahkan dan dibuat dengan metode, prinsip, dan tujuan yang menekankan pada unsur terciptanya kesenangan, motivasi, berkembangnya motorik yang memicu bekerjanya neuron/ saraf otak, dan bukan paksaan, sekaligus berisi pembelajaran.

Keywords