Jurnal Civil Engineering Study (Nov 2024)

Optimalisasi Emisi Karbon Pada Pembangunan Rumah Sederhana Metode Risha

  • Khansa Rafa Fauziyya,
  • Lendra Lendra,
  • Subrata Aditama Kittir Aidon Uda

DOI
https://doi.org/10.34001/ces.v4i02.1052
Journal volume & issue
Vol. 4, no. 02

Abstract

Read online

Akibat serangkaian bencana alam yang terjadi di Indonesia, diperlukan upaya rehabilitasi dan rekonstruksi yang cepat untuk memperbaiki rumah dan fasilitas dengan bangunan tahan gempa. Menjawab kebutuhan ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah mengembangkan konstruksi Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) yang tidak hanya dapat dibangun dengan cepat tetapi juga diklaim ramah lingkungan. Metode RISHA diharapkan mampu mengurangi emisi karbon yang dihasilkan dari proses pembangunan. Pemilihan bahan bangunan berperan penting dalam konstruksi karena produksi bahan tersebut memerlukan banyak energi dan menghasilkan karbon dioksida (CO2). Pemilihan material yang ramah lingkungan dapat mengurangi konsumsi energi dan emisi karbon sepanjang siklus hidup bangunan. Penelitian ini bertujuan menghitung emisi karbon yang dihasilkan dari pembangunan rumah menggunakan metode RISHA. Metode perhitungan dilakukan dengan menggunakan koefisien dari The Inventory of Carbon and Energy (ICE) Bath University. Hasil penelitian menunjukkan bahwa satu unit rumah RISHA menghasilkan total emisi karbon sebesar 18.392,34 KgCO2, dengan material besi beton, bata ringan, dan semen sebagai kontributor utama. Optimalisasi dilakukan dengan mengganti mengganti material dinding yang semula menggunakan bata ringan menjadi material batako serta material penutup lantai yang semula menggunakan keramik, digantikan dengan parket kayu. Hasilnya terjadi pengurangan emisi karbon sebesar 5,49% menjadi 17.382,15 KgCO2.

Keywords