Jurnal Edunitro (Apr 2024)

Purwarupa Pelindung Kebun Berbasis Rangkaian Automatic Transfer Switch

  • Fitria Annisa,
  • Fathiah Mursyidin,
  • Anissa Risky

DOI
https://doi.org/10.53682/edunitro.v4i1.8570
Journal volume & issue
Vol. 4, no. 1

Abstract

Read online

Abstrak— Perkebunan memiliki beberapa alasan untuk menjadi salah satu aspek terpenting bagi negara, antara lain, pangan, ekonomi, ekspor, industri pengolahan, ketahanan lingkungan, pengurangan kemiskinan, serta penyerapan karbon. Namun, banyak faktor yang membuat pekebun tidak bisa terus bercocok tanam dan meningkatkan hasil panen, seperti cuaca yang tidak stabil dan gangguan hama yang merusak lahan perkebunan. Hama yang sering mengganggu petani adalah hewan liar khususnya babi hutan. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian pengembangan prototype. Metode ini di dukung juga dengan model prototype dan teknik pengumpulan data. Dalam penelitian ini menggunakan model perancangan prototype. Model penelitian prototype merupakan tahapan fase untuk mewujudkan purwarupa atau model awal sebelum menciptakan produk sesungguhnya. Hasil perakitan komponen pelindung kebun setelah melalui banyak tahapan, maka peneliti mengambil bentuk rangkaian, mengikuti rangkaian ATS (Automatic Tranfer Swicth) dengan penggunaan dan penerapan yang berbeda. Arus dalam keadaan standby sebesar 7,7 mA. Merujuk pada tabel batas aman arus listrik pada manusia bahwa arus sebesar ini masih tergolong aman. Dapat disimpulkan untuk tegangan keluaran pada prototipe ini berjalan sesuai dengan yang diharapkan oleh peneliti. Penelitian ini dilakukan oleh peneliti untuk merancang sebuah prototipe sederhana untuk membantu petani dalam menjaga kebunnya dengan mempermudah agar memberikan waktu luang untuk petani dalam melakukan kegiatan lain tanpa harus menjaga kebunnya setiap saat. Hasil pengujian prototype pelindung kebun ini berjalan sesuai dengan harapan yang menunjukkan tegangan ketika aktif sebesar 7,7 mA dengan arus AC yang berarti membuktikan arus sebesar itu aman bagi manusia.

Keywords