Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan (Aug 2020)
Diskusi Nilai Etika dari Hadih Maja dalam Konseling Model KIPAS dengan Tema Kecakapan Sosial
Abstract
Abstract: Hadih Maja is figurative word nèk tu (ancestor) which is made as a way to admonish smoothly and meaningfully to configurate students’ behaviour in accordance with the custom in Aceh. The purpose of this study was to describe the ethical values in Hadih Maja. The results of this study were implemented into the process of conducting discussions technique to modify students’ social skills. This study used a qualitative research method whit the multilevel Hermeneutics analysis. Besed on data analysis, there were 11 ethical values in Hadih Maja. Ethical values in Hadih Maja obtained are catagorized into social sub themes. The process of implementing the discussion technique in this study used a 5 stage KIPAS counseling model (adaptive progressive and structural intensive counseling). Abstrak: Hadih Maja merupakan kata kiasan nèk tu (nenek moyang) salah satu cara untuk menegur dengan halus dan penuh makna untuk membentuk perilaku siswa sesuai dengan adat istiadat di Aceh. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan nilai etika dalam Hadih Maja. Nilai-nilai hasil penelitian ini kemudian dikonstruksikan ke dalam isi dan format proses pelaksanaan teknik diskusi untuk memodifikasi kecakapan sosial siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan proses analisis data Hermeneutika Bersusun. Berdasarkan analisis data terdapat 11 nilai etika dalam Hadih Maja. Nilai-nilai etika dalam Hadih Maja yang didapatkan ke dalam sub tema SOSIAL. Proses pelaksanaan teknik diskusi dalam penelitian ini menggunakan lima tahapan model konseling KIPAS (konseling intensif progresif adaptif dan struktur).
Keywords