Review Perhitungan Biaya Wheeling

Abstract

Wheeling merupakan solusi dari kompleksnya permasalahan pembangunan jaringan transmisi. Dengan konsep wheeling, pemilik pembangkit dapat menyalurkan tenaga listrik ke bebannya tanpa harus membangun jaringan transmisi. Pemilik pembangkit tersebut dapat memanfaatkan jaringan transmisi milik entitas lain. Konsep wheeling menjadi suatu hal yang menarik dalam kaitannya dengan peningkatan penetrasi energi terbarukan saat ini. Hal ini disebabkan pembangunan jaringan transmisi merupakan salah satu kendala dalam peningkatan penetrasi energi terbarukan. Fairness pada biaya wheeling sampai saat ini masih menjadi salah satu topik penting. Bahasan terkait biaya wheeling menitikberatkan agar biaya yang dibebankan pada setiap pihak yang terlibat dapat memenuhi kaidah fairness, yaitu sesuai dengan kontribusinya masing-masing pada implementasi wheeling. Secara garis besar, penelitian terkait wheeling dapat dikelompokkan menjadi penelitian untuk pengembangan metode perhitungan biaya wheeling dan penelitian untuk pengembangan metode alokasi biaya wheeling. Pengembangan metode perhitungan biaya wheeling juga mencakup pengembangan komponen biaya yang dapat dimasukkan dalam perhitungan biaya. Makalah ini merangkum pembahasan biaya wheeling pada tiga aspek, yaitu metode perhitungan, komponen biaya, dan mekanisme alokasi biaya.

Keywords

• wheeling
• fairness
• alokasi biaya