Rona Teknik Pertanian (Oct 2015)
Peningkatan Kinerja Mesin Diesel dengan Produksi Biodiesel dari Kelapa (Coconut Nufera) dan Unjuk Kinerjanya Berbasis Transesterifikasi dengan Sistim Injeksi Langsung
Abstract
Abstrak. Sampai sekarang, penggunaan biodiesel khususnya biodiesel dari kelapa di Indonesia belum menyentuh kepada penggunaan sebagai bahan bakar, baik untuk bahan bakar transportasi ataupun bahan bakar industri. Dari perkembangan yang ada terutama di luar negeri bahan bakar biodiesel sudah digunakan sebagai bahan bakar transportasi meskipun hanya dalam bentuk campuran. Ketersediaan bahan bakar minyak bumi semakin hari semakin terbatas. Selain karena alasan ketersediaan minyak bumi yang terbatas, pengembangan produk biodiesel dari minyak tumbuhan seperti minyak sawit, juga diarahkan pada sifat bahan bakunya yang dapat diperbaharui. Secara teknis hasil pengujian laboratorium terhadap unjuk kerja mesin diesel menghasilkan bahwa campuran biodiesel 30% dengan 70% solar mempunyai daya maksimum 5,36 HP pada 2.190 rpm lebih rendah bila dibandingkan dengan solar 100%, 5,41 HP pada 2.200 rpm. Sedangkan torsi maksimum campuran biodiesel 30% adalah 1,748 Nm lebih rendah dari solar 100% 1,761 Nm. Kandungan carbon monoxide campuran biodiesel dan hydro carbon campuran 30% biodiesel dengan 70% solar juga lebih rendah daripada solar 100%. Improved Performance of Diesel Engines With the Production of Biodiesel From Coconut (Coconut Nufera) and Performanced Based on Direct Injection System With Transesterification Abstract. Use of biodiesel especially from CPO has not been popularly used either for transportation nor for industrial fuel, while in foreign countries, it has been used for transportation fuel even just be blended. As the available of fosil fuel ten to decrease, the use of a renewable fuel biodiesel will be promising. This study aimed to evaluate the performance of amall diesel engine using biodiesel as fuel source. Performance test of small diesel engine using biodiesel was conducted in the laboratory by using engine dynamometer. The results shown that mixing 30% of biodiesel and 70% fosil fuel (petro diesel) gave the best performance among other percentage mixture. Mixing 30% of biodiesel and 70% fosil fuel gave maximum power 5.36 HP at 2190 rpm and maximum torque 1.748 Nm. Its lower comparing than pure petro diesel that gave 5.41 HP at 2200 rpm and maximum torque 1.761 Nm. The gas emission was also evaluated simultaneously. The results shown that the mixing 30%: 70% produced low carbon monoxide (CO) and low hydrocarbon (HC) than petro diesel.
Keywords