Jurnal ELTIKOM: Jurnal Teknik Elektro, Teknologi Informasi dan Komputer (Jan 2022)
Pengujian Optimization dan Non-Optimization Query Metode Topsis untuk Menentukan Tingkat Kerusakan Sektor Bencana Alam
Abstract
Volume data yang sangat besar dari tim surveyor Perencanaan dan Pengendalian Penanganan Bencana(P3B) menciptakan masalah yang luas dan beragam sehingga dapat menghabiskan sumber daya sistem dan waktu pemrosesan yang terbilang lama. Oleh karena itu penelitian ini mengusulkan solusi dengan melakukan Optimasi query pada metode TOPSIS yang diimplementasikan pada sistem pendukung kepeutusan untuk menentukan tingkat kerusakan pasca bencana. Berdasarkan 3 kali uji coba dengan jumlah data yang berbeda-beda yaitu ujicoba ke-1 menggunakan 114 data, ujicoba ke-2 sebanyak 228 data dan ujicoba ke-3 menggunakan 334 data. Selain itu, setiap ujicoba dilakukan lagi pengukuran re-spons time sebanyak 3 kali maka didapatkan hasil rata-rata (average) response time dari masing-masing langkah metode TOPSIS. Didapati bahwa hasil dari tahapan perangkingan menggunakan query optimiza-tion lebih cepat 0.00076 dibandingakan dengan qury non-optimization. Sehingga dapat di simpulkan bahwa response time yang didapat query optimization pada setiap langkah metode TOPSIS pada sistem pendukung keputusan kerusakan sektor pasca bencana alam lebih kecil dibandingkan dengan response time pada query non-optimization.
Keywords