Dinamisia (Jul 2019)
PEMANFAATAN TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) PADA MASYARAKAT
Abstract
Upaya Kesehatan Bersumberdaya Manusia merupakan wujud nyata peran serta masyarakat dalam pembangunan kesehatan sebagai pemicu kegiatan pemberdayaan masyarakat, salah satunya adalah TOGA (Tanaman Obat Keluarga). TOGA merupakan beberapa jenis tanaman obat pilihan yang dapat ditanam di pekarangan rumah. Keberadaan TOGA di lingkungan rumah sangat penting, terutama bagi keluarga yang tidak memiliki akses untuk pelayanan kesehatan. Nama kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah Pemberdayaan Masyarakat ”Pemanfaatan TOGA pada masyarakat di RW 06 Kelurahan Tangkerang Labuai Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru”. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan kader posyandu beserta masyarakat mengenai pemanfaatan TOGA. Pengabdian masyarakat ini melibatkan 16 orang tokoh masyarakat dan warga. Instrumen yang digunakan lembar pre-test dan post test serta lembar checklist. Kemudian dianalisis menggunakan distribusi frekuensi untuk data demografi dan grafik untuk nilai pre-test dan post-test. Tim memberikan 5 (lima) macam TOGA serta modul penggunaan TOGA. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan nilai pre-test rata-rata peserta adalah 71,56 dan meningkat pada post-test sebesar 84,69 yang menunjukkan ketercapainnya pelaksanaan KIE (komunikasi, informasi dan edukasi) dan sosialisasi dengan indikator nilai post test minimal sebesar 75. Berarti terdapat peningkatan pengetahuan masyarakat tentang TOGA dan pemanfaatannya. Puskesmas diharapkan dapat menyelenggarakan workshop dan pembinaan tentang TOGA serta pemanfaatannya kepada masyarakat terutama para kader.
Keywords