Ideguru (Dec 2023)

Coaching and Mentoring untuk Meningkatkan Kompetensi Guru dalam Menerapkan Model Problem Based Learning (PBL) pada Muatan Pelajaran IPA Sekolah Dasar

  • Umabiinatun Umabiinatun

DOI
https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.573
Journal volume & issue
Vol. 9, no. 1

Abstract

Read online

Penelitian Tindakan Sekolah ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan kepala sekolah dalam menerapkan langkah-langkah coaching and mentoring untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menerapkan model PBL di SD Negeri 1 Kulwaru. Penelitian Tindakan Sekolah ini dilaksanakan dengan mengikuti model yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart, melalui empat tahapan, yaitu merencanakan kegiatan, melaksanakan kegiatan, mengamati, dan merenungkan kembali apa yang sudah terjadi dan dilakukan. Tahap pelaksanaan tindakan terdiri dari tiga pertemuan. Pertemuan pertama menyepakati jadwal dan prosedur kegiatan antara kepala sekolah dan guru. Pertemuan kedua kepala sekolah melakukan penelaahan RPP yang disusun oleh guru, dan mengamati pelaksanaan pembelajaran menggunakan model PBL. Pertemuan ketiga kepala sekolah melaksanakan coaching and mentoring terhadap pembelajaran yang dilaksanakan. Tahapan coaching and mentoring di SD Negeri 1 Kulwaru dilakukan dengan cara mendampingi guru dalam melaksanakan tugasnya melalui pembimbingan, pengarahan, pemberian saran, dukungan, dorongan, panduan, dan pemberian umpan balik dalam hubungan interpersonal bagi guru. Berdasarkan data hasil penelitian, coaching and mentoring dapat meningkatkan kemampuan guru menggunakan model PBL pada proses pembelajaran IPA yang meliputi kemampuan menyusun RPP maupun melaksanakan pembelajaran. Terjadi peningkatan kemampuan guru menyusun RPP dari nilai rerata Pra Siklus 76,52 (Cukup); pada Siklus I mencapai 79,56 (Cukup); dan pada Siklus II memperoleh 87,22 (Baik). Sedangkan kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran dan penilaian pada mata pelajaran IPA menggunakan model PBL, dari nilai rerata Pra Siklus 77,00 (Cukup); pada Siklus I mencapai 79,93 (Cukup); dan pada Siklus II memperoleh 85,53 (Baik).

Keywords