Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (Mar 2023)

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KINERJA PERAWAT SELAMA PANDEMI COVID-19 DI RSD dr.SOEBANDI KABUPATEN JEMBER

  • Ragil Ismi Hartanti,
  • Reny Indrayani,
  • Mukhamad Fajar Asyidik

DOI
https://doi.org/10.19184/ikesma.v19i1.34045
Journal volume & issue
Vol. 19, no. 1
pp. 68 – 79

Abstract

Read online

Perawat merupakan salah satu tenaga kesehatan yang berisiko tinggi terhadap penularan Covid-19 karena harus kontak langsung dengan pasien. Meskipun demikian kinerja seorang perawat harus tetap dijaga dengan baik untuk mempertahankan kualitas pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan kinerja perawat dimasa pandemi Covid-19 yang terdiri dari karakteristik individu, faktor organisasi, dan faktor psikososial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini yaitu 173 perawat RSD dr.Soebandi Jember sedangkan sampel yang diambil yaitu 120 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan paling banyak perawat berada pada kelompok usia dewasa awal, sebagian besar berjenis kelamin perempuan, sebagian besar lulusan DIII keperawatan/sederajat, dan sebagian besar memiliki masa kerja > 3 tahun. Sebagian besar perawat bekerja di ruang rawat inap nonisolasi Covid-19. Kondisi psikososial perawat paling banyak memiliki stres kerja rendah, mayoritas memiliki motivasi kerja tinggi dan sebagian besar memiliki dukungan sosial yang tinggi serta mayoritas memiliki kinerja yang baik. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa secara keseluruhan tidak terdapat hubungan antara karakteristik individu yaitu usia (p=0,949), jenis kelamin (p=1,000), tingkat pendidikan (p=1,000), dan masa kerja (p=1,000) serta variabel bagian kerja (p=0,551) dengan kinerja perawat. Faktor psikososial stres kerja tidak berhubungan dengan kinerja (p=0,104) sedangkan motivasi kerja (p=0,001) dan dukungan sosial (p=0,002) memiliki hubungan dengan kinerja perawat, mayoritas perawat memiliki kinerja yang baik. Pihak RSD dr.Soebandi diharapkan meningkatkan pelaksanaan program penanggulangan bahaya psikologis yang sudah ada di rumah sakit.