Jurnal Sain Peternakan Indonesia (Mar 2020)

Analisis Ekonomis Penggunaan Tepung Kulit Durian Fermentasi dalam Konsentrat untuk Kambing Perah

  • E. Sulistyowati,
  • I. Badarina,
  • S. Mujiharjo,
  • R. Mariska,
  • E. Khoirul

DOI
https://doi.org/10.31186/jspi.id.15.1.37-42
Journal volume & issue
Vol. 15, no. 1
pp. 37 – 42

Abstract

Read online

Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi pengaruh pemberian ransum dengan konsentrat yang mengandung tepung kulit durian difermentasi Pleurotus ostreotus dalam ransum terhadap pendapatan dari penerimaan susu setelah pakan atau Milk Income over Feed Cost (MIOFC), Benefit/Cost (B/C), dan Break Even Point (BEP) pada kambing perah. Adapun perlakuan adalah ransum dengan konsentrat yang mengandung KDF atau tepung kulit durian fermentasi, yaitu KDFO: ransum dengan konsentrat mengandung 0% tepung kulit durian fermentasi + 30% dedak, KDFA: konsentrat mengandung 5% tepung kulit durian fermentasi + 25% dedak, KDFB: konsentrat mengandung 10% tepung kulit durian fermentasi + 20% dedak, KDFC: Konsentrat mengandung 20% tepung kulit durian fermentasi + 10% dedak. Perlakuan ini diaplikasikan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 4 x 4, total ada 16 ekor kambing perah laktasi. Penelitian ini dilaksanakan di peternakan kambing perah pada Lembaga Pengembangan Pertanian Baptis (LPPB) di Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu. Ransum dengan KDFA, 5% tepung kulit durian fermentasi dan 25% dedak padi pada kambing perah laktasi menghasilkan produksi susu tertinggi 1,56 l/ekor/hari dengan nilai MIOFC tertinggi sebesar Rp. 17.648,20/ekor/ hari, dibandingkan pada perlakuan 10% dan 20% KDF. Adapun nilai B/C adalah 0,63 sedangkan nilai BEP sebesar 0.75.

Keywords