Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas (Mar 2013)

PERAN MAKANAN TERHADAP KEJADIAN KARIES GIGI

  • Sri Ramayanti,
  • Idral Purnakarya

DOI
https://doi.org/10.24893/jkma.v7i2.114
Journal volume & issue
Vol. 7, no. 2
pp. 89 – 93

Abstract

Read online

Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2007 menunjukkan bahwa hampir separuh penduduk Indonesia mengalami karies gigi. Makanan kariogenik merupakan faktor penyebab utama terjadinya karies gigi bersamasama dengan faktor mikroorganisme, gigi (host) dan waktu. Karbohidrat adalah bahan yang sangat kariogenik. Gula yang terolah seperti glukosa dan terutama sekali sukrosa sangat efektif menimbulkan karies karena akan menyebabkan turunnya pH saliva dibawah 5.5 secara drastis dan akan memudahkan terjadinya demineralisasi. Gula sukrosa mempunyai kemampuan yang lebih efisien terhadap pertumbuhan mikroorganisme asidogenik dibanding jenis karbohidrat lain. Selain itu, defisiensi beberapa vitamin dan mineraljuga mendorong terjadinya karies pada gigi seperti defisiensi vitamin A, B, C, dan D,kalsium, fosfor fluor dan zinc. Oleh karena itu, tindakan pencegahan diperlukan melalui tahapan primer, sekunder dan tersier.