Jurnal Fitopatologi Indonesia (Oct 2022)
Detection and Characterization of Bunt Diseases in Imported Wheat Seed for Food
Abstract
Penyakit bunt merupakan penyakit penting pada gandum (Triticum aestivum) yang disebabkan oleh cendawan Tilletia spp. Penyakit ini menjadi perhatian utama dalam perdagangan internasional karena dapat menurunkan kualitas dan kuantitas gandum. Genus Tilletia merupakan salah satu organisme pengganggu tumbuhan karantina yang belum terdapat di Indonesia. Penelitian ini bertujuan mendeteksi dan mengarakterisasi penyakit bunt pada biji gandum impor serta menguji viabilitasnya. Penelitian diawali dengan pengambilan sampel dari kapal laut, deskripsi gejala penyakit bunt, deteksi dan identifikasi Tilletia spp. secara morfologi dengan cara washing test dilanjutkan uji viabilitas teliospora serta pengamatan suhu dan pengambilan sampel di instalasi pengolahan gandum pada mesin penggilingan gandum dan kulit ari gandum. Keberadaan cendawan Tilletia spp. dideteksi dengan mengamati biji gandum bergejala yang dicirikan berwarna cokelat hingga hitam pada sebagian hingga seluruh permukaan biji, biji menjadi kerdil serta malformasi. Hasil identifikasi ditemukan cendawan T. laevis. Cendawan ini tidak berkecambah pada semua suhu yang diujikan. Suhu pengamatan di instalasi pengolahan biji gandum ialah antara 48.5 ℃ dan 94.0 ℃, sedangkan pada mesin pengolah kulit ari gandum 48.6 ℃ dan 66.1 ℃. Teliospora cendawan ini ditemukan pada sampel gandum, tetapi tidak ditemukan pada sampel kulit ari gandum.
Keywords