Infomatek: Jurnal Informatika, Manajemen dan Teknologi (Jun 2019)
KAJIAN MENGENAI KONTAMINASI MIKROORGANISME PADA MAKANAN YANG DIJUAL DI PINGGIR JALAN
Abstract
Penjualan makanan di pinggir jalan banyak ditemui di daerah sekitar perkantoran dan area pendidikan. Masyarakat memilih membeli makanan dari penjualan di pinggir jalan dengan alasan harga yang murah dan kemudahan dalam mendapatkannya. Namun kondisi lingkungan yang buruk dapat mengkotaminasi makanan tersebut dengan bakteri penyebab penyakit. Salah satu mikroorganisme yang berpotensi mengkotaminasi makanan adalah Escherichia coli. Bakteri tersebut dapat mengakibatkan penyakit pada sistem pencernaan. Kajian ini dilakukan untuk mengidentifikasi keberadaan Escherichia coli dan coliform pada makanan yang dijual di pinggir jalan pada daerah pendidikan sekitar Jalan Setibabudhi, Kota Bandung. Sampel makanan yang dipilih untuk diuji adalah bakso, buah jambu dan tahu. Uji yang dilakukan di laboratorium mikrobiologi Teknik Lingkungan meliputi uji pendugaan melihat reaksi gas dan asam yang ditimbulkan serta uji penegasan untuk mengidentifikasi keberadaan jenis mikroorganisme yang terkandung dalam sampel makanan tersebut. Uji laboratorium menunjukkan bahwa seluruh jenis sampel, baik bakso, buah jambu maupun tahu teridentifikasi bakteri Escherichia coli. Tingkat kontaminasi yang paling tinggi diperlihatkan oleh tahu. Berdasarkan hasil tersebut, maka direkomendasikan agar higienitas penjual makanan di pinggir jalan ditingkatkan baik dari alat yang digunakan maupun lingkungan penjualan. Isolasi yang baik dapat diterapkan untuk makanan agar tidak terkontaminasi dengan pencemar yang terdapat pada lingkungan. Selain itu, direkomendasikan juga agar konsumen dapat melakukan pemrosesan tambahan sebelum mengkonsumsi makanan tersebut.