Chemical Engineering Journal Storage (Oct 2021)

PENURUNAN KADAR FFA ( FREE FATTY ACID) MENGGUNAKAN ADSORBEN DARI TEMPURUNG KELAPA

  • Afifa Luthfia,
  • Azhari Azhari,
  • Suryati Suryati,
  • Sulhatun Sulhatun,
  • Meriatna Meriatna

DOI
https://doi.org/10.29103/cejs.v1i2.5034
Journal volume & issue
Vol. 1, no. 2
pp. 1 – 10

Abstract

Read online

Crude palm oil atau CPO merupakan minyak kelapa sawit mentah yang diperoleh dari hasil ekstraksi atau dari proses pengempaan daging buah kelapa sawit dan belum mengalami pemurnian. Tempurung kelapa memiliki komposisi kimia mirip dengan kayu, yang mengandung lignin, selulosa, dan hemiselulosa. Karbon aktif adalah suatu bahan yang berupa karbon amorf yang mempunyai luas permukaan yang sangat besar yaitu 300 - 2000 m2/gram. Tujuan dari penelitian adalah mengetahui faktor-faktor pengaruh penurunan FFA (free fatty acid) menggunakan adsorben dari tempurung kelapa dan mengetahui pengaruh dari banyak adsorben yang digunakan dan waktu adsorpsi terhadap penurnan FFA (free fatty acid) pada CPO (crude palm oil). Kandungan FFA (free fatty acid) awal adalah sebesar 16,00 % dan waktu adsorpsi yang digunakan adalah 30, 35, 40, dan 45 menit, pada waktu 30 menit terjadi penuruan asam lemak bebas sebesar 10,25%, 9,84% dan 8,97%. Untuk waktu 35 menit, penurunan asam lemak bebas sesebesar 7,84%, 7,69%, dan 7,59%. Untuk waktu 40 menit, penurunan asam lemak bebas sebesar 7,17%, 6,92%, dan 6,56%. Untuk waktu 45 menit, penurunan asam lemak bebas sebesar 6,20%, 6% dan 5,64%. Variasi berat adsorben yang digunakan adalah 3 gram, 5 gram, dan 7 gram. Pada variasi berat adsorben 3 gram, penyerapan paling maksimal sebesar 6,20 %. Pada variasi berat adsorben 5 gram, penyerapan paling maksimal sebesar 6,00 %. Pada variasi berat adsorben 7 gram, penyerapan paling maksimal sebesar 5,64 %. Semakin lama waktu adsorpsi, maka kandungan FFA setelah proses adsorpsi semakin kecil. Makin banyak adsorben yang digunakan maka semakin besar luas permukaan kontak antara adsorben dengan CPO.

Keywords