Equilibrium: Jurnal Ilmiah Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (Sep 2023)
CAPAIAN KINERJA PEMASARAN BERBASIS MARKETING TERINTEGRASI MELALUI ANALISIS PATH PADA UKM INDUSTRI PARIWISATA DI JAWA TIMUR
Abstract
Abstrak Penelitian ini didasarkan pada Rencana Induk Riset Nasional, penguatan strategi, dan optimalisasi pengembangan industri pariwisata. Aspek kepariwisataan adalah pilar dalam pembangunan yang memberikan keanekaragaman, kekhasan budaya dan alam, serta memenuhi kebutuhan manusia berwisata. Industri pariwisata berperan penting dalam meningkatkan perekonomian, dengan kontribusi 9% pada GDP dan sebagai sumber utama devisa. Kemajuan pariwisata menciptakan peluang kesejahteraan yang besar. UKM industri pariwisata, sebagai penyumbang PDB terbesar saat ini, memerlukan pemberdayaan yang mutlak untuk meningkatkan perekonomian. Salah satu aspek yang perlu diperhatikan adalah optimalisasi strategi manajemen sumber daya manusia yang bekerja sama dengan formulasi strategi pemasaran terintegrasi. Strategi MSDM dan marketing terintegrasi merupakan faktor dominan dalam mencapai tujuan. Penelitian ini dilakukan pada 440 UKM Industri Pariwisata di Jawa Timur, dengan 1320 karyawan sebagai responden dengan 2 tahap proses penarikan sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemasaran spiritual berkontribusi terhadap orientasi pasar yang kuat. Pemasaran spiritual memungkinkan UKM untuk memahami kebutuhan, keinginan, dan nilai-nilai spiritual pelanggan dengan lebih baik. Orientasi pasar yang baik mendukung keunggulan bersaing UKM. Melalui pemahaman yang mendalam tentang pasar dan responsivitas terhadap perubahan pasar, UKM dapat menyesuaikan strategi bisnis, melakukan segmentasi pasar yang tepat, dan mengembangkan diferensiasi yang relevan. Keunggulan bersaing berkontribusi terhadap kinerja pemasaran yang baik. Keunggulan bersaing membantu UKM dalam meningkatkan kesadaran merek, keterlibatan pelanggan, loyalitas, dan kepuasan pelanggan. Kata Kunci: Pemasaran Spiritual, Orientasi Pasar, Keunggulan Bersaing, dan Kinerja Pemasaran Abstract This research is based on the National Research Master Plan, strengthening strategies, and optimizing the development of the tourism industry. The tourism aspect is a pillar in development that provides diversity, cultural and natural distinctiveness, and fulfills the human need to travel. The tourism industry plays an important role in improving the economy, with a 9% contribution to GDP and as a major source of foreign exchange. The advancement of tourism creates great welfare opportunities. SMEs in the tourism industry, as the largest contributor to GDP today, require absolute empowerment to improve the economy. One aspect that needs attention is the optimization of human resource management strategies that work together with the formulation of integrated marketing strategies. HRM and integrated marketing strategies are dominant factors in achieving goals. This research was conducted on 440 Tourism Industry SMEs in East Java, with 1320 employees as respondents with a 2-stage sampling process. The results showed that spiritual marketing contributes to strong market orientation. Spiritual marketing enables SMEs to better understand customers' needs, wants and spiritual values. Good market orientation supports an SME's competitive advantage. Through a deep understanding of the market and responsiveness to market changes, SMEs can adjust business strategies, conduct appropriate market segmentation and develop relevant differentiation. Competitive advantage contributes to good marketing performance. Competitive advantage helps SMEs in increasing brand awareness, customer engagement, loyalty, and customer satisfaction. Keywords: Spiritual Marketing, Market Orientation, Competitive Advantage, and Marketing Performance