Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (Jul 2024)

Optimasi Jaringan 4G LTE pada Jalur Tol Cikopo Palimanan dengan Menggunakan Metode Physical Tuning

  • Hajiar Yuliana,
  • Muhammad Reza Hidayat,
  • Ade Sena Permana,
  • Nivika Tiffany Somantri,
  • Ni Ketut Hariyawati Dharmi

DOI
https://doi.org/10.25126/jtiik.937828
Journal volume & issue
Vol. 11, no. 3

Abstract

Read online

Kebutuhan para pengguna akan layanan komunikasi maupun informasi yang dibutuhkan meningkat dengan cepat sehingga menyebabkan penyedia jasa pada layanan telekomunikasi seluler dituntu untuk berkembang guna memenuhi kebutuhan pengguna atau konsumennya dan terus mengembangkan kemampuan dan teknologi terkini. Dengan memanfaatkan teknologi komunikasi generasi keempat yaitu tekonologi 4G mengharapkan kecepatan jaringan yang cepat. Namun, teknologi 4G ini memiliki beberapa kendala yang menyebabkan kecepatan jaringan menjadi optimasi jaringan untuk memperbaiki kualitas jaringan agar dapat dipakai dengan optimal. Pada penelitian ini dilakukan proses optimasi untuk memperbaiki kondisi level sinyal Reference Signals Received Power (RSRP) di Jalur Tol Cikopo-Palimanan (Cipali). Proses optimasi dilakukan dengan menganalisis kondisi level sinyal RSRP berdasarkan data yang didapatkan dari operator dan di simulasikan di Atoll Planning Software dengan menggunakan metode physical tuning. Berdasarkan hasil data yang didapatkan dari simulasi menggunakan Atoll Planning Software, terdapat beberapa area yang memiliki coverage yang kurang baik dengan level RSRP dibawah -90 dBm, dan area tersebut merupakan area jalur tol yang rawan kemacetan kendaraan karena arus mudik lebaran atau perbaikan jalan. Optimasi dilakukan di 4 spot yang mempunyai kondisi level sinyal yang buruk dan setelah dilakukan optimasi terdapat perbaikan level sinyal dengan warna ungu (sekitar -100 dBm) berubah menjadi warna kuning (sekitar -90 dBm). Hal ini juga mempengaruhi presentase Coverage sinyal di area jalan tol cipali, yaitu terjadi perbaikan dan kenaikan persentase untuk level sinyal diatas -90 dBm yaitu dari 88,73% menjadi 90,67% dan juga mengalami penurunan persentase untuk level sinyal dibawah -90 dBm yaitu dari 11,27 menjadi 9,33%.

Keywords