Kartika: Jurnal Ilmiah Farmasi (Aug 2017)
EFEKTIVITAS BIAYA TERAPI ANTIHIPERTENSI PADA PASIEN RAWAT JALAN DI UPT PUSKESMAS PUTER
Abstract
ABSTRAK Hipertensi merupakan tantangan besar di Indonesia. Di Kota Bandung hipertensi merupakan penyebab kematian terbanyak yaitu sebesar 23% sesuai data dari Dinas Kesehatan Kota Bandung Tahun 2014 Hipertensi merupakan kondisi yang sering ditemukan pada pelayanan kesehatan primer. Hipertensi adalah tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg pada pengukuran berulang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biaya medik langsung dan menganalisis obat antihipertensi yang cost-effective bagi pasien hipertensi rawat jalan di Puskesmas Puter pada Bulan Oktober sampai Desember 2016 Penelitian ini merupakan jenis penelitian non-eksperimental dengan rancangan deskriptif. Data yang diambil merupakan data retrospektif yang dilakukan di Puskesmas Puter berdasarkan data rekam medis pasien rawat jalan. Data yang diambil untuk analisis efektifitas biaya adalah data efektifitas terapi antihipertensi dan biaya medik langsung.Metode yang digunakan yaitu metode Cost-effectiveness analysis (CEA). Efektivitas pengobatan pasien lansia umum adalah 50% dan pasien lansia prolanis adalah 96.67%. Didapatkan nilai ACER pasien lansia umum adalah Rp.60 dan nilai ACER dari pasien lansia prolanis adalah Rp.632,7, sedangkan nilai ICERnya Rp. 124.965 Kata kunci : Hipertensi, antihipertensi oral, efektivitas-biaya, UPT Puskesmas Puter