Agriprima: Journal of Applied Agricultural Sciences (Mar 2022)

Pengaruh Dosis dan Waktu Aplikasi Pupuk KCl Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Buncis (Phaseolus vulgaris L.)

  • Muhammad Nur Thoriq Alfy,
  • Tri Handoyo

DOI
https://doi.org/10.25047/agriprima.v6i1.431
Journal volume & issue
Vol. 6, no. 1

Abstract

Read online

Buncis (Phaseolus vulgaris L.) merupakan tanaman legum yang memiliki kandungan gizi cukup tinggi. Produksi buncis belum mampu memenuhi permintaan buncis yang tinggi. Rendahnya produksi buncis dapat disebabkan oleh ketersediaan unsur hara. Kebutuhan unsur hara kalium (K) pada buncis tidak tercukupi karena kalium bersifat mudah tercuci. Upaya pemenuhan unsur hara kalium dilakukan melalui pemupukan KCl. Dosis pupuk yang tepat dapat membantu tanaman mencukupi kebutuhannya untuk tumbuh optimal. Waktu aplikasi pupuk yang tepat membantu tanaman menjaga ketersediaannya akan unsur hara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian dosis pupuk KCl dan waktu aplikasi pupuk KCl terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman buncis (Phaseolus vulgaris L.) menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) faktorial yang terdiri dari 2 faktor perlakuan dan 3 ulangan. Faktor pertama yaitu dosis pupuk KCl K0 = 0 g/tanaman, K1 = 2,5 g/tanaman, K2 = 3 g/tanaman, K3 = 3,5 g/tanaman. Faktor kedua yaitu waktu aplikasi pupuk KCl W1 = 14 hst, W2 = 14 hst dan 21 hst, W3 = 14 hst, 21 hst, 28 hst. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dan diuji menggunakan Uji Lanjut Jarak Berganda Duncan pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil tertinggi diperoleh perlakuan K3 dengan dosis pupuk KCl 3,5 g/tanaman dan perlakuan W3 dengan waktu aplikasi pupuk KCl pada 14 hst, 21 hst, dan 28 hst.

Keywords