Nakhoda: Jurnal Ilmu Pemerintahan (Jun 2023)
Optimalisasi Kapasitas Elit Governing dan Non-Governing Nagari Tuo Pariangan pada Pelaksanaan Pacu Jawi
Abstract
Keberhasilan program pemerintahan nagari ditentukan oleh kapasitas jajaran unsur pimpinan. Penelitian ini bertujuan menganalisis kapasitas elit governing dan non-governing Nagari Tuo Pariangan dalam melaksanakan pacu jawi. Penelitian ini menggunakan teori kapasitas kelembagaan UNDP dan kapasitas individu JICA. Metode yang digunakan adalah kualitatif pendekatan studi kasus instrumental. Hasil penelitian ini kapasitas elit governing Nagari Tuo Pariangan belum maksimal dalam menggunakan sumber daya manusia, modal dan arah kebijakan. Elit governing tidak mengakomodasikan sumber daya pada pembuatan sarana perdagangan di arena pacu jawi. Kapasitas elit non-governing Nagari Tuo Pariangan juga belum efektif berperan dalam menyelenggarakan pacu jawi. Hal ini dikarenakan bundo kanduang dan alim ulama tidak berperan optimal melaksanakan acara pacu jawi. Beberapa rekomendasi untuk meningkatkan kapasitas elit governing Nagari Tuo Pariangan yaitu menggunakan kebijakan campuran top down & bottom up, memberikan tugas kepada birokrat melakukan pencarian lokasi sawah pacu jawi, mengalokasikan dana desa untuk kegiatan pacu jawi, membuat materi dan desain proposal dana yang menarik, menyiapkan materil pembuatan lapak pedagang, menggunakan konsep community based tourism (CBT) melibatkan unsur adat, penggemar pacu jawi, masyarakat pemilik sawah, masyarakat pelaku usaha pertanian. Berikutnya pada agenda evaluasi, Pemerintah Nagari Tuo Pariangan harus melakukan interaksi dengan semua aktor acara pacu jawi dan mengakomodasi saran yang disampaikan oleh masing-masing aktor. Beberapa rekomendasi untuk meningkatkan kapasitas dari elit non-governing Nagari Tuo Pariangan seperti memberikan keterbaharuan penambahan nuansa adat dan budaya, mengadakan seni budaya Nagari Tuo Pariangan di arena pacu jawi, mengusulkan bazar kuliner khas nagari dan mengadakan pameran karya sastra tambo Nagari Tuo Pariangan.