Salus Cultura (Dec 2021)

Model Peningkatan Pemanfaatan Sistem Informasi Rumah Sakit Berdasarkan Metode HOT-Fit di RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso

  • Anang Suryana,
  • Fransiskus Adikara,
  • MF Arrozi,
  • Akhmad Taufik

DOI
https://doi.org/10.55480/saluscultura.v1i2.23
Journal volume & issue
Vol. 1, no. 2
pp. 153 – 166

Abstract

Read online

Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) merupakan suatu usaha untuk menyajikan informasi yang akurat, tepat waktu dan sesuai kebutuhan guna menunjang proses fungsi-fungsi manajemen dan pengambilan keputusan dalam memberikan pelayanan kesehatan di rumah sakit. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh human, organization, technology, pengetahuan dan regulasi terhadap benefit baik secara simultan maupun parsial. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian adalah eksplanatoris kausalitas. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis regresi linier berganda. Responden dalam penelitian ini yaitu responden pegawai RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso yang mengoperasikan SIMRS secara langsung sebanyak 154 pegawai. Hasil Penelitian ini diperoleh terdapat pengaruh yang signifikan dari Human, Organization, Technology, Pengetahuan, dan Regulasi berpengaruh terhadap benefit sebesar 80,9%. Human, Organization, Technology, Pengetahuan, dan Regulasi berpengaruh terhadap benefit secara parsial, dengan ketentuan regulasi merupakan variabel yang paling tinggi mempengaruhi benefit. Regulasi merupakan variabel yang paling dominan mempengaruhi benefit dari penggunaan SIMRS. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai penerapan SIMRS, dapat diberikan kesimpulan sebagai berikut: Terdapat pengaruh simultan dari faktor human, organisasi, teknologi, pengetahuan, dan regulasi terhadap benefit pada penerapan SIMRS RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso. Hal ini menunjukkan adanya kesinambungan yang baik antara human, organisasi, teknologi, pengetahuan, dan regulasi akan meningkatkan benefit dari penggunaan SIMRS. Pihak rumah sakit tidak hanya memfokuskan pada pengembangan salah satu aspek, namun kelima aspek tersebut dapat lebih dimaksimalkan dan ditingkatkan.

Keywords