Increased Emotional and Behavioral Problems in Children During Covid-19 Pandemic

Abstract

Pendahuluan. Upaya yang dilakukan untuk mengendalikan pandemi dapat menimbulkan dampak signifikan di sektor ekonomi, kegiatan sehari-hari, dan seluruh aspek kehidupan anak. Dampak yang terjadi bisa jadi melekat seumur hidup. Risiko kesehatan akibat infeksi COVID-19 pada anak mungkin lebih rendah dibandingkan dengan kelompok usia yang lebih tua, terdapat 80 juta anak di Indonesia (sekitar 30% dari seluruh populasi) yang berpotensi mengalami dampak serius akibat beragam dampak sekunder yang timbul baik dalam jangka pendek maupun jangka Panjang. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi masalah perilaku dan emosi anak selama Pandemi Covid-19. Metode. Penelitian menggunakan desain cross sectional dan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sebanyak 102 responden. Analisis data menggunakan chi-square atau fisher dilanjutkan dengan analisis multivariat menggunakan analisis multivariat regresi logistik. Hasil. Penelitian ini didapatkan kesehatan mental orangtua menjadi factor yang paling berhubungan dengan perilaku anak dengan nilai signifikan (p-value) 0,028 kurang dari 0,05. Diskusi. Anak-anak yang terpapar stressor dengan orang tua yang mengalami masalah kesehatan mental akan mempengaruhi kehidupan anak dimasa selanjutnya pada saat dewasa.

Keywords

• anak, emosi, masalah perilaku, covid-19
• children, emotional, behavior problem, covid-19