Agroradix (Dec 2021)
Analisis Pemahaman Petani Desa Sawaran Kulon Terhadap Penggunaan Pupuk Organik dan Anorganik
Abstract
Kebutuhan pangan yang menjadi prioritas utama dalam kehidupan mempunyai keterlibatan dengan lingkup pertanian sebagai produsen. Kualitas dan kuantitas yang baik sangat diperlukan bagi masyarakat dan petani itu sendiri, sehingga pemahaman petani mengenai penggunaan pupuk yang mempengaruhi keadaan struktur tanah sebagai media tumbuh tanaman diperlukan kategori yang tergolong baik. Tujuan dari penelitian ini untuk menganilisis pemahaman para petani desa sawaran kulon terhadap penggunaan pupuk organik dan anorganik, agar mereka mengetahui perbedaan antara keduanya dan mana yag baik untuk diterapkan sehingga dapat terhindar dari dampak-dampak yang tidak diharapkan seperti kuantitas panen yang terus turun. Metode penelitian yang digunakan yaitu survei dengan mengunjungi lokasi persawahan milik petani di Desa Sawaran Kulon dengan pengambilan data menggunakan wawancara disertai kuesioner terhadap 30 orang petani yang berumur 40 tahun dan selebihnya. Data penelitian disimpulkan bahwa pemahaman petani Desa Sawaran Kulon Terhadap penggunaan pupuk organik tergolong baik karena sudah memahami manfaat pupuk terhadap kondisi tanah yang subur untuk tanaman dengan pengaplikasian 3 hari sekali. Sedangkan pemahaman penggunaan pupuk anorganik tergolong buruk dan kebanyakan petani melihat manfaatnya secara jangka pendek seperti pupuk anorganik cepat menyuburkan tanah dengan hasil tanaman yang lebih cepat tumbuh, namun pengaplikasiannya tergolong baik sebanyak sebulan sekali tidak sesering pupuk organik.
Keywords