Didaktika: Jurnal Kependidikan (May 2021)

Peningkatan Motorik Halus Melalui Kegiatan Meronce pada Pendidikan Anak Usia Dini

  • Nasaruddin Nasaruddin

Journal volume & issue
Vol. 10, no. 2

Abstract

Read online

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Peningkatan motorik halus melalui kegiatan meronce pada anak usia 5-6 tahun di Desa Padaelo Kecamatan Pulau Sembilan Kabupaten Sinjai. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kegiatan meronce yang dilakukan dengan meronce menggunakan manik-manik berukuran besar, sedang, kecil dan mengambil biji-bijian dengan dua jari yang dilakukan berulang-ulang dapat meningkatkan kemampuan motorik halus. Peningkatan motorik halus melalui kegiatan meronce dapat dilihat pada hasil penelitian. Pada kondisi awal kriteria sangat kurang berjumlah 7 anak (64%), kurang berjumlah 0 (0%), cukup berjumlah 1 anak (9%), dan baik berjumlah 3 anak (27%). Setelah dilakukan tindakan pada siklus I hasilnya pada kemampuan motorik halus melalui kegiatan meronce mengalami peningkatan yang dapat diilihat yaitu untuk kriteria sangat kurang berjumlah 2 anak (19%), kurang berjumlah 5 anak (45%), cukup berjumlah 0 anak ((0%), dan baik berjumlah 4 anak (36%). Pada siklus II meningkat pada kriteria baik berjumlah 9 anak (82%), cukup berjumlah 2 anak (18%) dan kriteria kurang dan sangat kurang berjumlah 0 anak (0%). Penelitian ini dihentikan sampai siklus II karena sudah memenuhi kriteria indikator keberhasilan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa melalui kegiatan meronce dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 5-6 tahun di PAUD Bintang Laut Desa Padaelo, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai.

Keywords