Jurnal Kawistara (Dec 2022)
Eksistensi Perempuan dalam Seni Laga Ketangkasan Domba Garut
Abstract
Artikel ini secara khusus menyoroti keterlibatan perempuan dalam Seni Laga Ketangkasan Domba Garut dan bagaimana dirinya direpresentasikan dalam sosial media. Fenomena ini ditelisik dengan tujuan untuk memperoleh pemahaman komprehensif tentang kehadiran perempuan di tengah-tengah dominasi budaya maskulin terutama dalam kesenian. Secara metodologis, penelitian etnografi dilakukan dengan pendekatan interdisipliner. Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara tidak terstruktur dan observasi partisipatoris. Informan ditetapkan sejumlah lima orang perempuan pecinta Domba Garut dan dua orang laki-laki peternak Domba Garut. Informan ini dipilih melalui teknik snowball sampling. Adapun proses analisis data dilakukan melalui tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun Seni Laga Ketangkasan Domba Garut ini didominasi oleh laki-laki, dewasa ini perempuan telah lebih berperan. Hal tersebut tertuang dalam sikap dan dedikasi para perempuan terhadap kesenian ini yang diwujudkan melalui partisipasi aktif perempuan, baik dalam hal perawatan maupun saat pamidangan. Selain itu, media sosial juga dimanfaatkan dengan baik untuk merepresentasikan identitas perempuan yang mendedikasikan diri untuk Seni Laga Ketangkasan Domba Garut. Semangat ini terus diperkuat untuk menunjukkan bahwa perempuan berhak dan layak terlibat secara setara dalam ruang berkesenian.
Keywords