Jurnal Konseling dan Pendidikan (Jul 2020)
Korelasi Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa dan Penggunaan Media Sosial terhadap Capaian Pembelajaran pada Masa Pandemi Covid-19
Abstract
Pembelajaran DARING menjadi pilihan untuk mengganti sistem perkuliahan tatap muka secara langsung pada masa pandemi Covid-19. Pilihan ini juga bersamaan dengan penggunaan media sosial guna menunjang pembelajaran. Kondisi ini berpengaruh pada kemampuan berpikir kritis mahasiswa yang dituntut untuk bisa bertahan, beradaptasi agar bisa mengikuti perkuliahan dengan sistem yang baru, mahasiswa dituntut terampil menggunakan media sosial, terbiasa dengan sistem online agar tetap bisa mengikuti semua pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi kemampuan berpikir kritis dan penggunaan media sosial terhadap capaian pembelajaran pada proses pembelajaran DARING selama masa pandemi Covid-19. Kebijakan belajar dari rumah dengan pembelajaran DARING menggunakan media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Youtube sudah menjadi kebijakan yang ditetapkan Universitas Kristen Indonesia untuk pelaksanaan perkuliahan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan desain korelasi yang dilakukan secara online kepada 254 orang mahasiswa yang kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis korelasi dan analisis korelasi ganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada korelasi positif antara (1) berpikir kritis dengan capaian pembelajaran mahasiswa (2) penggunaan media sosial dengan capaian pembelajaran mahasiswa (3) berpikir kritis dan penggunaan media sosial dengan capaian pembelajaran mahasiswa berarti hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa terdapat korelasi antara berpikir kritis dan penggunaan media sosial dengan capaian pembelajaran mahasiswa.