Al-Khwarizmi: Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (Oct 2021)

Implementasi Construct 2 dalam Pengembangan Game Edukatif sebagai Media Pembelajaran Pada Siswa Sekolah Dasar

  • Ririn Febriyanti,
  • Slamet Boediono

DOI
https://doi.org/10.24256/jpmipa.v9i2.1971
Journal volume & issue
Vol. 9, no. 2
pp. 35 – 48

Abstract

Read online

Abstract: Students' understanding can be improved through the use of learning media in the form of applications that can be accessed via smartphones. This study tries to develop mathematics learning media in the form of educational games using the Construct 2 application. The type of research used is Research and Development (R&D) which refers to the Thiagarajan model which consists of define, design, development stages, and dissemination. The educational games that have been designed are assessed by media experts, material experts, and students as users of learning media. The educational game produced is in the form of a Mathventure Game with features tailored to the needs of elementary school students. To assess the feasibility of the product, individual, small group, and large group trials were conducted. The results showed that the Mathventure Game developed was valid and feasible to use. Further development can be done with more variety and take some basic competencies. Abstrak: Salah satu cara meningkatkan pemahaman siswa adalah dengan media pembelajaran dalam bentuk aplikasi yang dapat diakses melalui smartphone. Penelitian ini mencoba mengembangkan media pembelajaran matematika dalam bentuk game edukatif menggunakan aplikasi construct 2. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) yang mengacu pada model Thiagarajan yang yang terdiri dari tahap define (pendefinisian), design (perancangan), development (pengembangan) dan dissemination (penyebaran). Game edukatif dinilai oleh ahli media, ahli materi, dan siswa sebagai pengguna media pembelajaran. Game edukatif yang dihasilkan berbentuk Game Mathventure dengan fitur yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa tingkat Sekolah Dasar. Untuk menilai kelayakan produk, dilakukan uji coba perseorangan, uji coba kelompok kecil dan uji coba kelompok besar. Hasil penelitian menunjukkan Game Mathventure yang dikembangkan telah valid dan layak untuk digunakan. Pengembangan lebih lanjut dapat dilakukan dengan lebih variatif dan mengambil beberapa kompetensi dasar.

Keywords