Sari Pediatri (Oct 2024)

Stres Ibu Menyusui dan Keberhasilan ASI Eksklusif di Banda Aceh: Studi Cross-Sectional

  • Siti Aminah,
  • Herlina Dimiati,
  • Niken Asri Utami

DOI
https://doi.org/10.14238/sp26.3.2024.164-70
Journal volume & issue
Vol. 26, no. 3
pp. 164 – 70

Abstract

Read online

Latar belakang. Pemberian ASI eksklusif mulai sejak bayi berusia 0-6 bulan pertama kehidupan, memberikan dampak positif bagi bayi dan juga ibu. Beberapa faktor seperti nutrisi ibu, frekuensi menyusui, pengetahuan ibu, dukungan keluarga, pekerjaan, dan stres yang dialami ibu dapat memengaruhi keberhasilan pemberian ASI eksklusif. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stres pada ibu menyusui dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Banda Raya Banda Aceh. Metode. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah ibu yang memiliki bayi usia 6-12 bulan berjumlah 68 orang. Pengambilan sampel dengan menggunakan total sampling. Data tingkat stres ibu diperoleh dari hasil pengisian kuesioner Perceived Stress Scale (PSS-10). Hasil. Responden dengan tingkat stres ringan memberikan ASI eksklusif (84,9%). Responden dengan tingkat stres sedang mayoritas tidak memberikan ASI eksklusif (60,7%), dan responden dengan tingkat stres berat tidak memberikan ASI eksklusif (100%). Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman Rank dengan p value sebesar 0,000 (p<0,05) dan nilai koefisien korelasi – 0,503 (hubungan sedang). Kesimpulan. Terdapat hubungan tingkat stres pada ibu menyusui terhadap keberhasilan pemberian ASI eksklusif, yaitu semakin ringan tingkat stres akan semakin tinggi keberhasilan pemberian ASI eksklusif.

Keywords