Sari Pediatri (Dec 2016)

Artritis Idiopatik Juvenil Kesepakatan Baru Klasifikasi dan Kriteria Diagnosis Penyakit Artritis pada Anak

  • Arwin AP Akib

DOI
https://doi.org/10.14238/sp5.2.2003.40-8
Journal volume & issue
Vol. 5, no. 2
pp. 40 – 8

Abstract

Read online

Klasifikasi dan kriteria diagnosis penyakit reumatik anak sudah sering menimbulkan kontroversi para peneliti dan ahli reumatologi. Dengan berkembangnya spesialisasi reumatologi pediatri dalam ruang lingkup yang luas, maka berbagai ketidaksepahaman tersebut sudah selayaknya diselesaikan dalam suatu kesepakatan. Prakarsa ILAR membuat nomenklatur baru AIJ di Santiago (1994) serta revisi Durban (1997) patut mendapat penghargaan semua pihak karena diharapkan akan dapat menjadi pemersatu untuk mempermudah komunikasi antar dokter dan peneliti. Kriteria AIJ diharapkan dapat mengidentifikasi kelompok homogen penderita artritis pada anak, untuk mempermudah penatalaksanaan dan penentuan prognosis penderita, serta merancang dan melakukan penelitian di bidang re umatologi pediatri seperti misalnya penelitian imunogenetik dan ilmu kedokteran dasar lainnya, epidemiologi, prognosis, dan uji terapetik. Walaupun pemakaian kriteria Durban di lapangan belum teruji dengan baik, laporan yang sudah ada menunjukkan bahwa tidak tertutup kemungkinan untuk melakukan revisi ulang kriteria AIJ. Dengan demikian maka terpulang kepada kita, apakah akan memakainya sekarang ataukah menunggu sampai keluar revisi berikutnya yang sudah tentu lebih tahan uji.

Keywords