Agriprima: Journal of Applied Agricultural Sciences (Sep 2024)
Pengaruh 2,4 Diklorofenoksiasetat (2,4 D) Dan Thidiazuron (TDZ) Terhadap Multiplikasi Tunas Nanas (Ananas comosus (L.) Merr.) Varietas Queen Secara Kultur In Vitro
Abstract
Potensi ekspor nanas berupa produk nanas kalengan meningkat, namun perbanyakan bibit masih konvensional yang membutuhkan waktu lama seperti menggunakan mahkota 18-24 bulan, sucker (tunas batang) 14-17 bulan, slip (tunas buah) sekitar 15-20 bulan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh zat pengatur tumbuh 2,4-D dan thidiazuron terhadap multiplikasi tunas nanas varietas queen. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok (RAK) kontras ortogonal dengan 2 faktor dan 1 kontrol. Faktor pertama konsentrasi ZPT TDZ dengan 3 taraf (0,1 ppm; 0,3 ppm; dan 0,5 ppm). Faktor kedua konsentrasi ZPT 2,4-D dengan 2 taraf (1 ppm dan 2 ppm). Data dianalisis menggunakan ANOVA dan apabila berpengaruh nyata dilanjutkan dengan uji lamjut BNJ α = 5%. Hasil penelitian pemberian 2,4-D dan TDZ menunjukkan interaksi tidak nyata antara kontrol dengan perlakuan terhadap semua variabel penelitian selama 12 MST. Kombinasi 2,4-D dan TDZ menunjukkan interaksi tidak nyata terhadap semua variabel penelitian selama 12 MST. Konsentrasi TDZ berpengaruh nyata terhadap jumlah tunas eksplan dan eksplan berkalus (%) nanas queen, dimana TDZ konsentrasi 0,3 ppm cenderung lebih efektif dalam menghasilkan tunas eksplan nanas queen. Berbagai konsentrasi 2,4-D memberikan pengaruh tidak nyata terhadap semua variabel penelitian selama 12 MST.
Keywords