Sari Pediatri (Dec 2021)
Analisis Kesintasan Gejala Gastrointestinal dengan Luaran Pasien Anak Terkonfirmasi Covid-19
Abstract
Latar belakang. Data nasional menunjukkan proporsi kasus konfirmasi Covid-19 pada usia 0-18 tahun mencapai 12,5% yang artinya 1 dari 8 kasus konfirmasi Covid-19 adalah anak. Data IDAI menunjukkan Case Fatality Rate akibat Covid-19 pada anak mencapai 3-5%. Gejala gastrointestinal pada Covid-19 dapat terjadi tanpa didahului oleh gejala pernapasan. Anak lebih sering menunjukkan gejala gastrointestinal dibandingkan orang dewasa. Tujuan. Untuk mengetahui gejala gastrointestinal terhadap luaran pasien anak terkonfirmasi Covid-19. Metode. Penelitian ini merupakan kohort retrospektif di ruang isolasi Covid-19 RSUP Dr. M. Djamil Padang. Penelitian dilakukan selama bulan Mei 2020-Mei 2021. Populasi penelitian adalah semua pasien anak yang terkonfirmasi Covid-19 di RSUP M. Djamil yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Teknik pengambilan sampel diambil dari data rekam medik dengan minimal 24 sampel. Hasil. Berdasarkan gejala gastrointestinal ditemukan bahwa konstipasi, diare, nyeri perut dan perdarahan saluran cerna tidak berhubungan dengan luaran pasien Covid-19 anak yang dirawat (p>0,05). Namun terdapat hubungan muntah dengan luaran pasien Covid-19 anak yang dirawat (p0,05). Kesimpulan. Pada penelitian ini, pasien dengan gejala gastrointestinal terbukti sebagai prediktor terjadinya prognosis buruk dari pasien anak Covid- 19 yang dirawat.
Keywords