Kredo: Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra (Oct 2020)

ALIH KODE DAN CAMPUR KODE PENJUAL DAN PEMBELI DI PASAR PABBAENG BAENG KOTA MAKASSAR

  • Abdul Rahman Rahim,
  • Arifuddin Arifuddin,
  • Aziz Thaba

DOI
https://doi.org/10.24176/kredo.v4i1.5422
Journal volume & issue
Vol. 4, no. 1
pp. 245 – 261

Abstract

Read online

Masalah utama dalam penelitian ini yaitu bagaimana bentuk alih kode dan campur kode penjual dan pembeli di pasar Pasar Tradisional Pabbaeng Baeng. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fenomena kebahasaan yaitu alih kode dan campur kode penjual dan pembeli di pasar Pasar Tradisional Pabbaeng Baeng. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang menggunakan metode teori dan deskriptif. Penelitian ini meliputi perencanaan, dan pelaksanaan penelitian. Subjek dalam penelitian ini adalah penjual dan pembeli di pasar Pasar Pabbaeng Baeng. Data dalam penelitian ini berwujud pemakaian bahasa oleh penjual dan pembeli di pasar Pasar Pabbaeng Baeng, pada saat kegiatan transaksi jual-beli. Untuk itu, digunakan teknik simak bebas dalam percakapan, teknik rekam, dan teknik mencatat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, peristiwa alih kode dan campur kode yang terjadi antara penjual dan pembeli di Pasar Tradisional Pabbaeng Baeng, disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya, faktor usia, jenis kelamin, dan etnis. Pertama, hampir semua penjual dan pembeli yang berniaga di pasar Pasar Tradisional Pabbaeng Baeng merupakan penduduk asli suku Bugis dan Makassar, otomatis mereka menggunakan bahasa Bugis dan Makassar. Kedua, hampir semua penjual dan pembeli di pasar Pasar Pabbaeng Baeng menguasai dua atau tiga bahasa, sehingga penguasaan bahasa tersebut ikut mempengaruhi alih kode dan campur kode.

Keywords