Jurnal Teknologi Informatika & Komputer (Mar 2024)

Penggunaan Software Nginx Sebagai Load Balancing Web Server Clustering

  • Sondang Sibuea,
  • Yohanes Bowo Widodo,
  • Muhammad Nur Khaliq

DOI
https://doi.org/10.37012/jtik.v10i1.2184
Journal volume & issue
Vol. 10, no. 1
pp. 330 – 345

Abstract

Read online

Ketika suatu situs web mengalami tingkat kunjungan yang tinggi, berdampak peningkatan permintaan layanan pada server web tunggal. Akibatnya, kinerja server web menjadi terbebani dan kemungkinan terjadi overload, sehingga server tunggal tidak mampu melayani semua permintaan dari pengguna. Untuk mengatasi hal tersebut, dapat dilakukan sistem cluster dan metode load balancing pada server. Dalam sistem cluster, beberapa server dapat dikombinasikan. Permintaan dari pengguna dapat dibagi secara merata ke seluruh cluster server web. Untuk melakukan cluster pada server, digunakan software nginx sebagai metode untuk membagi tugas yang diberikan oleh pengguna kepada cluster server web. Dengan menerapkan cluster server web dan metode load balancing sebagai pembagi, kinerja layanan kepada pengguna dapat dipercepat dibandingkan dengan hanya menggunakan satu server web. Jika terjadi kegagalan pada perangkat keras yang mengakibatkan matinya server secara keseluruhan, server lain dalam cluster akan mengambil alih fungsi server yang mati. Dengan demikian, komputer klien tidak menyadari adanya kegagalan pada server, karena proses yang sedang berlangsung pada server yang gagal atau mati akan dilanjutkan oleh server cadangan. Setelah dilakukan pengujian, dapat diambil kesimpulam bahwa dengan menggunakan load balancing bisa dimanfaatkan sebagai backup atau failover, jika salah satu server down dapat diatasi oleh server lainnya. Pelayanan request data dari user dapat ditangani lebih cepat. Rekomendasi yang dapat diberikan guna pengembangan lebih lanjut maupun melengkapi penelitian ini, yaitu dengan melakukan load balancing pada database server cluster.