Teknika (Mar 2019)

PENERAPAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADAPEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG TAHAP II KANWILDIRJEN BEA DAN CUKAI JAWA TENGAH DAN D.I YOGYAKARTA

  • Himawan Ady Nugroho,
  • Hari Setijo Pudjihardjo,
  • Muhammad Wahyu Hadi Saputro

DOI
https://doi.org/10.26623/teknika.v14i1.1556
Journal volume & issue
Vol. 14, no. 1
pp. 41 – 46

Abstract

Read online

ABSTRAK Jasa konstruksi adalah salah satu sektor yang memiliki resiko. Maka dari itu diambil penelitian tentang penerapan Keselamtan dan Kesehatan Kerja (K3) pada proyek Pembangunan Gedung Tahap II Kanwil Dirjen Bea dan Cukai Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta yang berada di Jl. A. Yani No. 139 di kota Semarang dan dikerjakan oleh kontraktor KSO. PT. Satriamas Karyatama-PT. Gala Tama. Karena proyek tersebut memiliki tingkat kerawanan yang tinggi terhadap kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3 ). Pada Pekerjaan Pembangunan Gedung Tahap II Kanwil Dirjen Bea dan Cukai Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta. Pada penelitian ini menggunakan kuesioner sebanyak 35 responden.. Setelah menyebarkan kuesioner dan didapat data dari responden selanjutnya dihitung dengan menggunakan rumus IKR. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan sebagian besar responden adalah pekerja dengan presentase 62.8% dan berpengalaman lebih dari lima tahun dengan usia 20-50 tahun dan sebagian besar berpendidikan SMA sederajat dengan presentase 60%. Untuk jaminan K3 yang paling besar cukup baik dan penyebab timbulnya kecelakaan kerja yang paling banyak adalah kurangnya kesadaran pekerja itu sendiri sedangkan aturan yang diterapkan cukup baik. Untuk fasilitas APD yang sering digunakan helm proyek sampai dan taat pada rambu-rambu K3. Artinya program-program penerapan K3 pada proyek sudah dilaksanakan dengan baik. Kata Kunci : keselamatan dan kesehatan kerja, konstruksi, proyek, penyebaran kuesioner, hasil penelitian.

Keywords