Quality (Jan 2023)

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) PADA PEMBATIK SEBERANG KOTA JAMBI

  • Faridah Faridah,
  • Adi Saputra Junaidi

Journal volume & issue
Vol. 16, no. 2
pp. 109 – 116

Abstract

Read online

Berdasarkan Perhimpunan Dokter Saraf Indonesia (PERDOSSI) tahun 2016 menunjukkan bahwa prevalensi nyeri punggung bawah sebesar 35,86%. Pengrajin batik merupakan salah satu pekerjaan yang beresiko terjadinya gangguan muskuloskeletal karena pekerjaan ini dilakukan dengan posisi kerja dengan waktu yang lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor yang mempengaruhi keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Pembatik di Seberang Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengrajin batik yang bergabung di KoperasinSanggar batik kajanglako Seberang Kota Jambi sebanyak 30 pengrajin batik. Teknik pengambilan sampel dengan cara total sampling. Analisa data menggunakan Univariat dan Bivariat dengan uji chi square. Hasil analisis statistik menunjukkan dari 30 pembatik yang mengalami keluhan sakit musculoskeletal disorders sebanyak 10 orang (33,3%) dan yang tidak mengalami keluhan sakit musculoskeletal disorders sebanyak 20 orang (66,7%), Ada hubungan yang bermakna faktor umur ? value 0,018) terhadap keluhan musculoskletal disorders, adanya hubungan Lama kerja terhadap keluhan musculoskeletal disorders dengan nilai ? value 0,000, tidak adanya hubungan Masa kerja terhadap keluhan musculoskeletal disorders dengan nilai ? value 0,814. Disarankan kepada pengrajin batik memaksimalkan waktu istirahat baik saat jam istirahat kerja ataupun setelah selesai bekerja dan relaksasi tubuh sebelum dan sesudah membatik.