Jurnal Agrotek Tropika (May 2023)
PENGARUH LAMA PERENDAMAN BENIH DALAM LARUTAN CaCO3 TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KAKAO (Theobroma cacao L.) PADA MEDIA TANAM YANG BERBEDA
Abstract
Pulp kakao mengandung kadar air dan gula yang tinggi sehingga menjadi media perkembangbiakan bagi mikroorganisme. Hal ini dapat mempengaruhi penurunan daya berkecambah benih dan mempercepat kerusakan benih. Oleh karena itu dilakukan penelitian lama perendaman benih kakao dalam larutan CaCO3 sebagai bahan peluruh pulp pada benih dan dikombinasi dengan komposisi media tanam yang berbeda. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama perendaman benih dalam larutan CaCO3 dan komposisi media tanam yang berbeda terhadap pertumbuhan bibit kakao. Penelitian dilakukan pada September hingga Desember 2020 di rumah plastik Desa Labuhan Dalam, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar lampung dan Laboratorium Benih, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, Gedong Meneng, Bandar Lampung. Penelitian menggunakan rancangan kelompok teracak sempurna (RKTS), pengelompokkan berdasarkan ukuran diameter buah. Faktor pertama lama perendaman benih kakao dalam larutan CaCO3 yang terdiri atas tanpa perendaman, 30, 60, 120, dan 240 menit. Faktor kedua komposisi media tanam yang terdiri atas campuran arang sekam + pupuk kandang, pasir + pupuk kandang, dan pasir + arang sekam + pupuk kandang. Homogenitas ragam diuji dengan uji Barlett, aditivitas data diuji dengan uji Tukey. Jika asumsi terpenuhi, data dianalisis ragam kemudian dilakukan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama perendaman benih kakao dalam larutan CaCO3 tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan bibit, komposisi media tanam pasir + arang sekam + pupuk kandang memberikan hasil terbaik pada semua peubah yang diamati, dan tidak terjadi interaksi antara komposisi media tanam dan lama perendaman benih kakao terhadap pertumbuhan bibit.
Keywords