Jurnal Abdimas Indonesia (Jul 2021)

PEMBUATAN APOTIK HIDUP PENGEMBANGAN KETAHANAN PANGAN PADA SITUASI COVID-19

  • Suparman Suparman,
  • Gita Srihidayati,
  • Nurhesti Asr,
  • Indar Yanti

DOI
https://doi.org/10.53769/jai.v1i2.65
Journal volume & issue
Vol. 1, no. 2

Abstract

Read online

Tujuan pelaksanaan program pembuatan apotik hidup pengembangan ketahanan pangan pada situasi covid-19 adalah untuk pengembangan ketahanan pangan khususnya di Desa Olang Kecamatan Ponrang Selatan Kabupaten Luwu dan tanaman apotik hidup dalam kehidupan manusia sebagai alternatif untuk sumber pengobatan yang sangat bermanfaat. Metode pelaksanaan dilakukan dengan dua metode yaitu obsevasi dan musyawarah dengan empat tahapan yaitu; tahap perencanaan, tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap pelaporan. Apotik hidup merupakan kegiatan menanam tumbuhan berkhasiat obat yang sangat bermanfaat karena dapat menjadi sumber dalam pemeliharaan kesehatan dan menjadi alternatif dalam pengobatan. Tanaman apotik hidup yang telah ditanam adalah tanaman obat-obatan dan tanaman sayur-sayuran. Tanaman obat yang ditanam diantaranya; kumis kucing, temulawak, kunyit, daun miana, lidah buaya, dan daun paccakke. Tanaman sayur-sayuran yang ditanam bersama tanaman obat diantaranya; tomat, bayam, lombok, terong, dan daun kelor. Selama pelaksanaan kegiatan kuliah kerja nyata tematik.

Keywords