Ners Muda (Dec 2023)

Penurunan Rasa Haus dan Mulut Kering Pada Pasien Pasca Operasi Abdomen Menggunakan Spray Air Dingin

  • Anissa Riyanti,
  • Yunie Armiyati

DOI
https://doi.org/10.26714/nm.v4i3.13094
Journal volume & issue
Vol. 4, no. 3
pp. 310 – 321

Abstract

Read online

Pembatasan asupan makanan dan cairan pada pasien pasca operasi abdomen menimbulkan ketidaknyamanan dan memicu ketidak patuhan pasien terhadap program puasa yang dijalankan. Pemberian spray air dingin dapat merangsang saliva untuk menjaga mukosa mulut tetap lembab dan mengurangi persepsi rasa haus. Studi kasus bertujuan mengetahui penurunan rasa haus dan mulut kering pasien setelah diberikan spray air dingin jam ke 4 sampai 40 pasca operasi. Desain studi kasus ini adalah analisis deskriptif dengan pendekatan proses keperawatan. Subyek studi kasus ini sebanyak 2 pasien dengan kriteria inklusi yaitu pasien pasca operasi abdomen dengan general anestesi dan dikategorikan dalam ASA I atau II, tidak memiliki gangguan pemahaman, berusia di atas 18 tahun dan setuju untuk ikut berpartisipasi dalam studi kasus ini. Instrumen untuk mengukur rasa haus dan mulut kering subyek yaitu Visual Analog Scale (VAS). Hasil studi kasus menunjukan setelah diberikan intervensi spray air dingin jam ke 4 sampai 40 pasca operasi terjadi penurunan skor VAS rasa haus dan mulut kering pada kedua subyek dari kategori haus berat menjadi haus ringan dan mulut sangat kering menjadi sedikit kering dengan rerata penurunan rasa haus sebanyak 4,5 dan mulut kering 5. Spray air dingin efektif untuk menurunkan rasa haus dan mulut kering pada pasien pasca operasi abdomen. Intervensi pemberian spray air dingin dapat dijadikan tindakan mandiri perawat yang aman dan efektif untuk menurunkan rasa haus dan mulut kering serta meningkatkan kenyamanan pada pasien pasca operasi abdomen.