Jurnal EECCIS (Electrics, Electronics, Communications, Controls, Informatics, Systems) (Dec 2021)
Aplikasi Metode Per Connection Queue Pada Optimasi Bandwidth Pada Jaringan Internet
Abstract
Kualitas jaringan merupakan suatu faktor penentu kenyamanan pengguna dalam melakukan aktivitas jaringan komputer. Pada suatu jaringan komputer diperlukan suatu pengaturan bandwidth agar tidak terjadi monopoli penggunaan bandwidth. Manajemen bandwidth dapat dilakukan menggunakan mikrotik routerboard RB941-2nd dengan aplikasi pengaturan mikrotik menggunakan WinBox. Implementasi manajemen bandwidth menggunakan metode PCQ (Per Connection Queue) dengan teknik antrian simple queue dan queue tree. Untuk mengamati performansi kualitas jaringan menggunakan Network Analyzer Wireshark pada saat masing-masing PC melakukan video conference. Hasil implementasi manajemen bandwidth ini mampu diterapkan dengan baik pada kedua teknik antrian dan memiliki nilai yang baik pada masing-masing parameter jaringan. Maka dari hasil keempat nilai parameter jaringan, didapatkan nilai yang paling baik menurut kategori TIPHON dengan indeks 4 (Sangat Bagus) adalah pada teknik antrian Queue Tree yaitu dengan hasil rata-rata Packet Loss pada video conference Google Meet sebesar 0,38962857% dan pada Zoom sebesar 1,021288%. Hasil rata-rata delay pada video conference Zoom sebesar 1,389343 ms dan pada Google Meet sebesar 1,860071 ms. Hasil rata-rata Jitter pada video conference Google Meet sebesar 1,50059 x 10-21 ms dan pada Zoom sebesar 3,0065 x 10-21.Hasil rata-rata Throughput pada video conference Zoom sebesar 22,64215 Mbps dan pada Google Meet sebesar 12,94397 Mbps. Lamanya durasi, jenis teknik antrian, jenis video conference, dan kualitas jaringan juga mempengaruhi hasil dari QoS (Quality of Service).
Keywords