Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas (Apr 2014)

HUBUNGAN TINGKAT PERCAYA DIRI DAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN MUTU HIDUP ODHA DI PADANG TAHUN 2013

  • Mohanis Mohanis,
  • Haspita Rizki Syurya Handini

DOI
https://doi.org/10.24893/jkma.v8i2.126
Journal volume & issue
Vol. 8, no. 2
pp. 55 – 59

Abstract

Read online

Saat ini HIV/AIDS telah menyebar luas hampir di seluruh bagian dunia. Kejadian HIV/AIDS di Indonesia merupakan salah satu yang paling cepat di Asia. Peningkatan mutu hidup ODHA merupakan salah satu tujuan dari Strategi Rencana Aksi Nasional (SRAN) penanggulangan AIDS 2010-2014. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan tingkat percaya diri dan tingkat pengetahuan ODHA tentang HIV dengan mutu hidup ODHA di Lentera Minangkabau Support Padang Tahun 2013. Penelitian ini merupakan penelitian survey analiticdengan desain cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh ODHA yang ada di Lentera MinangkabauSupportPadang pada tahun 2012. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 87,1% ODHA memiliki mutu hidup baik, 92,9% memiliki percaya diri positif dan 92,9% memiliki pengetahuan yang baik tentang HIV. Hasil uji statistik menunjukkan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat percaya diri dengan mutu hidup ODHA dengan nilai p = 0,508. Hasil uji statistik hubungan tingkat pengetahuan dengan mutu hidup ODHA juga tidak bermakna dengan nilai p = 1,000. Simpulan penelitian ini adalah mutu hidup ODHA tidak hanya dipengaruhi oleh tingkat percaya diri dan tingkat pengetahuan. Dukungan dari teman sebaya, masyarakat dan pemerintah perlu lebih ditingkatkan agar mutu hidup ODHA semakin baik.