Miqot: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman (Dec 2022)
CONSTRUCTIVISM AND TEACHING DESIGN: In Search of An Appropriate Learning Process of Sharia Entrepreneurship For Pesantren-Based University
Abstract
Abstract: The development and ever-changing curriculum of university offers some possibilities for socio-educational innovation of the high-level education. It includes Pesantren-based University. Constructivist learning process may further develop such an innovation. It is designed as a flexible curriculum and multi-interpretable model of implementation and adjustable contents of learning with high focus to the practice and disseminating of knowledge. Surely, it may pave the way for designing and creating socio-educational engineering, such as building strong character and high focus to the disseminating and practice of sharia entrepreneurship. This study aims to designing constructive model of learning to disseminate and create a strong bones and practical type of sharia entrepreneurship in the milieu of Islamic boarding school (Pesantren) as it is reflected in the Pesantren Darunnajah. The research method is done through evaluative instrumental method of curriculum accompanied by critical review of learning process theories. It is done based on library research, qualitative approach as well as constructive model. It offers agenda setting of socio-educational reference and applicative model. It deserves to produce and contribute an authentic result, while such a constructive framework of educational inquiry is still rare and in the process of becoming. The result be it is proven that constructive learning process can be an alternative for developing concept as well as practical model for Pesantren-based University.Abstrak: Perkembangan dan kurikulum universitas yang terus berubah menawarkan beberapa kemungkinan untuk inovasi sosio-pendidikan dari pendidikan tingkat tinggi. Termasuk Universitas berbasis Pesantren. Proses pembelajaran konstruktivis dapat lebih mengembangkan inovasi semacam itu. Ini dirancang sebagai kurikulum yang fleksibel dan model implementasi multi-interpretable dan isi pembelajaran yang dapat disesuaikan dengan fokus tinggi pada praktik dan penyebaran pengetahuan. Tentunya dapat membuka jalan untuk merancang dan menciptakan rekayasa sosio-edukasi, seperti membangun karakter yang kuat dan fokus yang tinggi hingga sosialisasi dan praktik kewirausahaan syariah. Penelitian ini bertujuan untuk merancang model pembelajaran yang konstruktif untuk menyebarluaskan dan menciptakan tipe kewirausahaan syariah yang kuat dan praktis di lingkungan perguruan tinggi Islam (Pesantren) seperti yang terefleksikan dari Pesantren Darunnajah. Metode penelitian dilakukan melalui metode kurikulum instrumental evaluative disertai dengan kajian kritis terhadap teori proses pembelajaran. Hal ini dilakukan berdasarkan penelitian kepustakaan, pendekatan kualitatif serta model konstruktif. Menawarkan agenda setting referensi sosio-pendidikan dan model aplikatif. Ia layak untuk menghasilkan dan menyumbangkan hasil yang otentik, sementara kerangka konstruktif penyelidikan pendidikan seperti itu masih jarang dan dalam proses menjadi. Hasilnya adalah terbukti bahwa proses pembelajaran yang konstruktif dapat menjadi alternatif untuk mengembangkan konsep maupun model praktis untuk Universitas berbasis Pesantren.Keywords: Constructivism, Design Model, Pesantren-based University, Sharia Entrepreneurship.
Keywords