Jurnal Educatio FKIP UNMA (Jul 2024)
Manajemen Perpustakaan Dalam Meningkatkan Literasi Membaca Siswa Pada Asesmen Kompetensi Minimum
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengelolaan perpustakaan dapat berkontribusi terhadap literasi membaca siswa dalam konteks penilaian kompetensi minimum serta faktor pendukung dan penghambatnya. MA Nurul Jadid dipilih sebagai lokasi penelitian karena sekolah ini memiliki komitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan literasi siswa melalui berbagai inisiatif, termasuk pengelolaan perpustakaan. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dengan kepala sekolah, waka kurikulum,siswa, guru, staf perpustakaan. Observasi langsung dan studi dokumentasi. Analisis data menggunakan metode analisis tematik yang terdiri dari transkipsi (mengubah data menjadi teks), pengkodean (memberikan kode tema-tema dalam data), pengelompokan tema (mengelompokkan kode menjadi tema besar dan relevan), serta interpretasi (memberikan interpretasi dan merumuskan rekomendasi). Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa pengelolaan perpustakaan di MA Nurul Jadid berjalan dengan lancer mulai dari segi perencanaan, perpustakaan telah menyelenggarakan kegiatan seperti pengadaan bahan koleksi, penganggaran, dan pengelolaan sumber daya manusia. Aspek organisasi perpustakaan terstruktur dengan baik sehingga memungkinkan staf perpustakaan menjalankan perannya masing-masing secara efektif. Aspek mobilisasi pengelolaan perpustakaan meliputi pelayanan dan penyediaan sarana prasarana yang diperlukan. Dalam hal pengawasan, perpustakaan melakukan pengawasan secara berkala setelah program kerja selesai. Faktor pendukung diantaranya adanya dukungan stakeholder, kegiatan workshop, ketersedian buku, lokasi yang strategi, serta lingkungan yang nyaman. Sedangkan faktor penghambat diantaranya ruang masih kurang memadai, pembagian jadwal yang belum tersingkron dan minimnya petugas perpustakaan.
Keywords