Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer (Dec 2022)
Analisa Variasi Heatsink Processor Terhadap Unjuk Kerja Sistem Pendingin Portable Thermoelectric
Abstract
Pemanfaatan elemen termoelektrik lebih banyak disukai untuk digunakan sebagai sumber dingin pada mesin portable mini refrigerator karena instalasinya yang mudah dan tidak menggunakan cairan fluida yang bergerak atau bersirkulasi. Penggunaan elemen termoelektrik sebagai sumber dingin telah banyak dipelajari untuk mencapai efisiensi terbaik. Performa pendinginan yang maksimal dapat dihasilkan tergantung pada kinerja heatsink yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil temperatur terminal dingin, COP dan efisiensi sistem pendingin portable termoelektrik menggunakan variasi heatsink prosessor tipe PGA 478, LGA 775 dan heatsink tower dengan variasi kecepatan udara 1,5 m/s; 2,0 m/s dan 3,0 m/s. Pengujian ini dilakukan menggunakan kotak pendingin berkapasitas 5,5 liter dengan dimensi 280 mm x 180 mm x 200 mm dan tebal 15 mm menggunakan sumber dingin dua modul termoelektrik. Hasil rata-rata pengujian menunjukkan bahwa, sistem pendinginan terbaik dihasilkan pada kecepatan fluida 3,0 m/s menggunakan heatsink tower dengan temperatur terminal dingin mencapai 0,65 oC dan nilai COP 1,194 serta efisiensi 5,21 %. Dan pada heatsink PGA 478, menghasilkan temperatur terminal dingin 6,15 oC dan nilai COP 1,289 serta efisiensi 4,14 %. Sedangkan pada heatsink LGA 775, menghasilkan temperatur terminal dingin 20,10 oC dan nilai COP 1,138 serta efisiensi 0,84 %.
Keywords