Jurnal Ilmiah Al-Mu'ashirah: Media Kajian Al-Qur'an dan Al-Hadits Multi Perspektif (Jul 2022)

Konstruksi Pemikiran Moderasi Beragama Perspektif Hermeneutika Hadis

  • Muhammad Sabri

DOI
https://doi.org/10.22373/jim.v19i2.14421
Journal volume & issue
Vol. 19, no. 2
pp. 185 – 197

Abstract

Read online

The conflict of religion is fundamentally caused by understanding and perception. This paper aims to build objectivity of thinking in understanding hadith, so as not to fall into a radical and liberal understanding. With this, the researcher explores the hermeneutics of hadith as construction in religious moderation thinking. This study uses a descriptive qualitative approach. By taking reference sources from books, and scientific articles related to hadith hermeneutics using Google Sholar and other websites. The data analysis technique is reading, critically analyzing and drawing conclusions. The findings in this study show that hadith hermeneutics can be positioned as a construct of religious moderation thinking because in hadith hermeneutics there is critical thinking, comprehensive thinking and comparative thinking. These three thoughts are the urgency in understanding the arguments in the midst of religious communities, between religions and nations. ABSTRAK Konflik suatu agama secara fundamental disebabkan oleh pemahaman dan persepsi. Tulisan ini bertujuan membangun objektivitas berpikir dalam memahami hadis, agar tidak terjerumus kepada pemahaman radikal dan liberal. Dengan ini, peneliti mengeksplorasi hermeneutika hadis sebagai konstruksi dalam pemikiran moderasi beragama. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif deskriptif. Dengan mengambil sumber referensi dari buku, artikel ilmiah yang berkaitan dengan hermeneutika hadis dengan menggunakan Google Sholar dan web lainnya. Teknik analis data yakni, adalah membaca, menganalisis secara kritis dan menarik kesimpulan. Adapun hasil temuan pada penelitian ini, bahwa hermeneutika hadis bisa diposisikan sebagai konstruksi pemikiran moderasi beragama, karena dalam hermeneutika hadis terdapat berpikir kritis, berpikir secara komprehensif dan berpikir secara komparatif. Tiga pemikiran ini adalah urgensi dalam memahami dalil di tengah umat beragama, antar agama dan bangsa.

Keywords