Al-Iltizam (Aug 2021)
KAJIAN SEPUTAR MODEL PONDOK PESANTREN DAN TINJAUAN JENIS SANTRI PADA PONDOK PESANTREN DARUL QUR’AN AL ANWARIYAH TULEHU
Abstract
Abstrak eksistensi Pesantren sudah teruji oleh zaman, sehingga sampai detik ini masih tetap bertahan dengan berbagai macam dinamikanya. Ciri khas paling menonjol yang membedakan pesantren dengan lembaga pendidikan lainnya adalah sistem pendidikan dua puluh empat jam, dengan mengkondisikan para santri dalam satu lokasi asrama yang dibagi dalam bilik-bilik atau kamar-kamar sehingga mempermudah mengaplikasikannya. Salah satunya pondok pesantren Darul Qur’an Al Anwariyah di Tulehu Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah. Pondok pesantren ini banyak meraih prestasi dalam bidang keagamaan yakni pada Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Adapun dalam penelitian kualitatif terdapat tiga teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu wawancara yang mendalam, observasi partisipatif dan studi dokumentasi. Untuk analisis data dilakukan dengan tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Hasil penelitian ini menunjukan Pondok pesantren Darul Qur’an Al Anwariyah Tulehu, dapat dikategorikan sebagai pondok pesantren dengan menerapkan sistem pendidikan yang bersifat moderen dengan tipe yang diterapkan a) Memadukan sistem pembelajaran pesantren dengan pembelajaran formal, b) Pondok pesatren ini memfokuskan para santrinya untuk menjadi para santri penghafal Al-Qur’an, c) Memakai dua bahasa yang diwajibkan dalam aktifitas sehari-hari di pondok pesantren, yakni bahasa Arab dan bahasa Inggris. Kemudian tinjauan tentang para santri di Pondok Pesantren Darul Qur’an Al Anwariyah, berdasarkan analisis yang dilakukan pada beberapa teori di atas, dapat dikategorikan santri pada Pondok Pesantren Darul Qur’an Al Anwariyah Tulehu meliputi Santri Mukim, Santri Kalong, Santri Alumnus dan Santri Luar.
Keywords