Techno (Apr 2020)

MODEL ANGKUTAN SEDIMEN UNTUK ANALISIS PENINGKATAN SEDIMENTASI DI HULU BENDUNG GERAK SERAYU

  • Teguh Marhendi,
  • Ali Imron

DOI
https://doi.org/10.30595/techno.v21i1.7152
Journal volume & issue
Vol. 21, no. 1
pp. 57 – 64

Abstract

Read online

Bendung Gerak Serayu dibangun mulai Tahun 1993 dan dioperasikan Tahun 1996. Bendung Gerak Serayu ini difungsikan untuk mengairi sawah daerah Irigasi Gambarsari – Pesangrahan seluas ± 20.795 ha serta sebagian air baku di Kabupaten Cilacap. Bendung Gerak Serayu memiliki karakteristik yang unik, mengingat terletak di segmen sungai dengan kemiringan landai. Salah satu sifat dari bendung dengan karakteristik seperti ini adalah mudah meningkatkan sedimen dihulu bendung akibat rendahnya kecepatan aliran dihulu bendung. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengkaji peningkatan sedimentasi di hulu bendung menggunakan model angkutan sedimen. Model angkutan sedimen yang digunakan pada penelitian ini adalah model angkutan sedimen Yang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan sedimentasi di hulu Bendung Gerak Serayu terus terjadi sepanjang tahun 2007-2016. Kemudian dengan menggunakan analisis prediksi model polinomial orde 2, sampai tahun 2026, terjadi peningkatan sedimentasi di hulu Bendung Gerak Serayu sebesra 1,638 T/hari. Keyword: Model angkutan sedimen, Peningkatan sedimentasi, Hulu Bendung Gerak Serayu

Keywords