Jurnal Nusantara Medika (Oct 2022)

HUBUNGAN STATUS PEKERJAAN IBU DENGAN KEBERHASILAN ASI EKSLUSIF PADA NULIPARA DI BPM SRI UTAMI Amd.keb DI DESA ASMOROBANGUN KECAMATAN PUNCU KABUPATEN KEDIRI

  • Diyan Wahyuningsih,
  • Neta Ayu Andera,
  • Mamik Mamik

Journal volume & issue
Vol. 6, no. 2

Abstract

Read online

ASI Eksklusif adalah pemberian ASI kepada bayi tanpa makanan dan minuman pendamping (termasuk air jeruk, madu, air gula), yang dimulai sejak bayi baru lahir sampai dengan usia 6 bulan. Setelah bayi berumur enam bulan, bayi boleh diberikan makanan pendamping ASI (MP-ASI), karena ASI tidak dapat memenuhi lagi keseluruhan kebutuhan gizi bayi sesudah umur enam bulan. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui Hubungan status pekerjaan ibu dengan keberhasilan pemberian ASI Ekslusif pada nulipara di BPM Sri Utami Amd.Keb di desa asmorobangun kecamatan puncu kabupaten kediri. Penelitian yang di gunakan metode kualitatif, Populasi seluruh ibu yang memberikan ASI ekslusif dan tidak ekslusif sebanyak 30 responden diambil sampel menggunakan teknik total sampling. Instrument menggunakan kuesioner, data dinyatakan dalam skala nominal dan rasio serta dianalisis menggunakan uji koefisien kontingensi. Hasil penelitian sebagian besar responden bekerja yaitu sebanyak 18 (60%) dan mendapatkan hasil untuk asi ekslusif yaitu sebanyak 15 (50%). Hasil uji statistik mengunakan uji kontingensi status pekerjaan ibu dengan keberhasilan ASI ekslusif menunjukan signifikan 1,000 yang berarti lebih besar dari 0,005 yang berarti tidak ada hubungan status pekerjaan ibu dengan keberhasilan ASI ekslusif pada nulipara. Pemberian ASI ekslusif perlu di tingkatkan lagi untuk ibu bekerja ataupun tidak bekerja agar anak dapat sepenuhnya mendapatkan ASI ekslusif guna untuk kebutuhan kecerdasan, untuk ibu bekerja perlu adannya pengetahuan tentang bagaimana cara untuk dapat memeberikan ASI ekslusif.

Keywords