JTRM (Apr 2023)
Analisis Penambahan Warna Masterbatch 1%, 5% dan 15% Terhadap Kekuatan Tarik Material Plastik Polypropylene (PP)
Abstract
Plastik memiliki peran yang sangat besar dalam kehidupan sehari-hari,biasanya digunakan dalam kebutuhan rumah tangga hingga industri otomotif. Salah satu jenis plastik penggunaannya sangat luas yaitu polypropylene (PP). Polypropylene (PP) memiliki sifat unik, fleksibel dan titik leleh yang relatif rendah sehingga membuatnya menonjol sebagai bahan yang sangat baik untuk berbagai penggunaan seperti tali, tutup engsel, kemasan makanan dan industri otomotif. Penambahan zat pewarna terhadap material plastik dapat berpengaruh terhadap sifat baik yang dimiliki oleh plastik salah satunya yaitu kekuatan tarik, pada umumnya penambahan pewarna diberikan sebanyak 1 kg pewarna granulat berbanding 25 kg plastik (4% perwarna granulat). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan tarik material plastik polypropylene (PP) pada penambahan pewarna 1%, 5% dan 15%. Sehingga diperlukan pengujian untuk mengkaji kekuatan tarik yang terdiri 3 (tiga) komponen yaitu: 1. Yield strength, 2. Kekuatan tarik maksimum dan 3. Modulus elastisitas. Pembuatan spesimen produk menggunakan standar ASTM D638 dan dibuat menggunakan proses injection moulding. Nilai yield strength, kekuatan tarik maksimum dan modulus elastisitas pada material plastik yang tidak ditambahkan pewarna sebesar 30,02 N/mm2, 42,47 N/mm2 dan 0,43 GPa. Sementara pada penambahan pewarna sebesar 1%, 5% dan 15% masing–masing nilainya yaitu 1. Yield Strength 32,53 N/mm2, 30,59 N/mm2 dan 28,29 N/mm2, 2. Kekuatan tarik maksimum 46,13 N/mm2, 45,33 N/mm2 dan 41,57 N/mm2, 3. Modulus elastisitas 0,58 GPa, 0,55 GPa dan 0,42 GPa. Hasil penelitian diperoleh peningkatan pada nilai yield strength, kekuatan tarik maksimum dan modulus elastisitas pada tingkat penambahan perwarna sebesar 1% namun nilainya menurun pada penambahan pewarna sebesar 5% & 15 %.