Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan (May 2023)

POTRET PERIKANAN TANGKAP KOTA DUMAI SEJAK 2017 HINGGA 2021

  • Suci Asrina Ikhsan,
  • Ratu Sari Mardiah,
  • Roma Yuli F. Hutapea,
  • Ratih Purnama Sari,
  • Rangga Bayu Kusuma Haris,
  • Mathius Tiku

DOI
https://doi.org/10.24319/jtpk.14.65-71
Journal volume & issue
Vol. 14, no. 1
pp. 65 – 71

Abstract

Read online

Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan kondisi produksi perikanan tangkap di Kota Dumai sejak 2017 hingga 2021, dan menganalisa karakteristik unit penangkapan ikan di kota tersebut. Penelitian menggunakan data sekunder tahunan (2017-2021) berupa jumlah nelayan, jumlah kapal, jumlah alat tangkap, produksi perikanan tangkap, dan nilai produksi perikanan tangkap diperoleh dari Badan Pusat Statistik Kota Dumai. Untuk memperoleh kajian yang lebih komprehensif, data primer diperoleh dengan cara wawancara dan observasi. Analisis data yang digunakan adalah metode analisis isi (content analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa data produksi perikanan mengalami fluktuasi. Pada tahun 2017 data produksi sebesar 930.815 kg dan menurun signifikan pada tahun 2018 (564.766 kg), kemudian mengalami kenaikan setiap tahun secara perlahan. Kegiatan penangkapan ikan di Kota Dumai tersebar pada 5 kecamatan dari 7 kecamatan, yaitu Medang Kampai, Sungai Sembilan, Dumai Barat, Dumai Timur, dan Dumai Kota. Karakteristik perikanan tangkap Kota Dumai adalah Perikanan Tangkap Skala Kecil atau tradisional. Nelayan di Kota Dumai didominasi oleh nelayan utama. Kapal yang digunakan terdiri atas beberapa jenis, yaitu kapal motor (KM) ukuran 5-30 GT, motor tempel (MT) ukuran 5 GT, perahu tanpa motor (PTM), dan nelayan tanpa perahu (NTP). Alat tangkap yang digunakan terdiri atas alat tangkap aktif, pasif, dan statis.

Keywords