E-Dimas (Jun 2022)
Teknik Berbagi Kegembiraan Ala Konseling Model Kipas pada Perantau Akademik dan Guru BK Kota Malang
Abstract
Para mitra terutama guru BK masih perlu meningkatkan keterampilan menerapkan teknik “Berbagi Kegembiraan” ala Konseling Model KIPAS. Para konselor dan guru BK sering pula dihadapkan dengan masalah konflik sosial dan di antara kolega, dengan siswa, dan siswa dan siswa selain konflik pribadi. Karena itu, ada tiga bagian target kegiatan ini yaitu: (1). Diperoleh deskripsi minat (“animo”) peserta pendidikan dan pelatihan teknik Berbagi Kegembiraan dan teknik Penyelesaian Konflik; (2). Diperoleh keterangan deskriptif mengenai kepuasan peserta pendidikan dan pelatihan; (3). Diperoleh masukan dari perantau akademik dan guru BK bagi perbaikan proses dan panduan pelatihan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam situs lembaga pendidikan, konteks kelas hiterogen, metode pendidikan ekspositori dan diskusi, strategi pelatihan gathering, workshops dilengkapi Focused Group Discussion (FGD), modeling dan simulasi. Pengumpulan data dilakukan dengan daftar pertanyaan berupa “User Satisfaction Scale” beserta daftar isian. Dilakukan analisis deskriptif persentase. Kesimpulan: (1). Minat (“animo”) peserta pelatihan secara umum adalah sangat tinggi pada semua jenis kegiatan. (2). Deskripsi kepuasan para peserta tergolong sebagai memuaskan baik bagi para perantau akademik maupun bagi para guru BK/Konselor se-Malang Raya. (3). Masukan-masukan, baik berupa kritik, saran, pengharapan ke depan terhadap pelatihan semuanya dapat diserap dan dipertimbangkan untuk merevisi panduan pelatihan dan perbaikan prosedur pelatihan pada masa datang.
Keywords